Rabu, 31 Oktober 2018

Pembangunan Gedung Sekolah

Alhamdulillah kami panjatkan kepada Alloh SWT atas kemurahanNya kami bisa memulai dan menyelesaikan pembangunan gedung SDIT Wirausaha Indonesia.

Proses pembangunan ini melalui 7 tahap pembangunan, yang dimulai pada bulan Mei 2015 dan selesai pada bulan Oktober 2018. 

Tidak lupa kami juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada siswa, orang tua siswa, masyarakat dan seluruh pihak yang telah membantu pembangunan gedung sekolah ini sampai selesai. 

Berikut galeri foto dari mulai gedung awal, proses pembangunan dan gedung saat ini.






Selasa, 16 Oktober 2018

MABIT Siswa SDIT Wirausaha Indonesia


SDIT Wirausaha Indonesia menggelar Malam Bina Iman dan Taqwa (MABIT) yang berlangsung selama sehari semalam pada tanggal, 12-13 Oktober 2018. MABIT ini merupakan program sekolah rutin yang diadakan setiap semester yang bertujuan untuk membangun kemandirian siswa dan cinta ibadah kepada Alloh SWT.
MABIT kali ini diikuti oleh Kelas 2, 3 dan 6. Acara Mabit resmi dibuka setelah shalat maghrib berjamaah dan makan malam oleh Nur Komariah, S.Pd.I, MM Kepala Sekolah SDIT Wirausaha Indonesia.
Menjelang sepertiga malam, siswa melakukan shalat tahajud berjamaah yang diteruskan dengan dengan muhasabah yang diisi oleh ustadz Muhamad Zulkarnain, S.Pd.I. Kegiatan Mabit berakhir pada hari Sabtu (13/10) pukul 06.00 WIB yang ditandai dengan dijemputnya siswa oleh para orang tuanya.

Selasa, 02 Oktober 2018

Visitasi Akreditasi SDIT Wirausaha Indonesia

Hari ini adalah hari yang amat bersejarah bagi keberadaan SDIT Wirausaha Indonesia. Apa pasalnya? Karena sejak hari Senin/1 Oktober 2018 sampai dengan hari Selasa/2 Oktober 2018 sekolah ini telah melakukan serangkaian akreditasi yang ditandai dengan Visitasi yang dilakukan oleh BAN SM Provinsi Jawa Barat.

Pejabat pelaksana visitasi adalah bapak H. Irwan, S.Pd, MM dan bpk Sulaeman, S.Pd, MM. Pelaksanaan visitasi diwarnai dengan sangat menyenangkan dan bersahabat. Kami mendapatkan ilmu yang ditularkan oleh kedua pejabat vititasi tersebut.

Hari pertama visitasi diwarnai oleh aneka enampilan siswa-siswi, yaitu penampilan siswa kelas 6 yang menampilkan tari saman, penampilan kelas 4 dan 5 yang menampilkan baris berbaris.

Pada hari terakhir visitasi bpk H. Irwan menyampaikan beberapa hal penting terkait bagaimana menjalankan profesi guru yang baik, yaitu, guru harus memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional, dan sosial.

1. Kompetensi pedagogik, merupakan kemampuan yang berkenaan dengan pemahaman peserta didik dan pengelola pembelajaran yang mendidik dan dialogis. Secara substantif kompetensi ini mencakup kemampuan pemahaman terhadap peserta didik, perancangan dan pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hasil belajar, dan pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya.

2. Kompetensi kepribadian, merupakan kemampuan personal yang mencerminkan kepribadian yang yang mantap, arif, dewasa, dan berwibawa, menjadi teladan bagi peserta didik, dan berakhlak mulia.

3. Kompetensi profesional ,  merupakan
 kemampuan yang berkenaan dengan penguasaan materi pembelajaran bidang studi secara luas dap mendalam yang mencakup penguasaan substansi isi materi kurikulum mata pelajaran di sekolah dan substansi keilmuan yang menaungi materi kurikulum tersebut, serta menambah wawasan keilmuan sebagai guru.

4. Kompetensi sosial berkenaan dengan kemampuan pendidik sebagai bagian dari masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan, orangtua/wali peserta didik, dan masyarakat sekitar.